Burung Merbah, atau lebih dikenal dengan nama bulbul dalam bahasa Inggris, adalah salah satu jenis burung pengicau yang populer di kalangan pecinta burung. Selain suara kicauannya yang merdu dan variatif, Merbah juga terkenal dengan kecerdasannya dalam meniru suara-suara di sekitarnya. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang karakteristik, habitat, jenis-jenis populer, serta tips perawatan burung Merbah.
Ciri Khas Burung Merbah
Burung Merbah memiliki tubuh yang ramping dengan panjang sekitar 18 hingga 22 cm. Warna bulunya bervariasi tergantung spesies, tetapi umumnya didominasi oleh warna cokelat, abu-abu, dan putih. Salah satu ciri khas yang mudah dikenali adalah jambul kecil di kepala dan suara kicauan yang nyaring serta lincah.
Kecerdasan dan Suara Kicauan
Salah satu daya tarik utama burung Merbah adalah kemampuannya meniru suara lingkungan, termasuk suara burung lain, serangga, bahkan bunyi alat rumah tangga. Ini menjadikannya burung yang sangat menarik untuk dipelihara sekaligus dilatih. Beberapa jenis Merbah bisa menghasilkan lagu-lagu variatif yang memikat juri dalam lomba kicau.
Jenis-Jenis Burung Merbah yang Populer
Terdapat puluhan spesies burung Merbah yang tersebar di Asia dan Afrika. Di Indonesia, beberapa yang paling terkenal antara lain:
1. Merbah Cerukcuk (Pycnonotus goiavier)
Jenis ini mudah ditemui di daerah perkotaan maupun pedesaan. Suaranya yang ramai dan hidup membuatnya sering dipelihara oleh para penggemar burung pemula.
2. Merbah Kutilang (Pycnonotus aurigaster)
Biasa disebut juga burung Kutilang, spesies ini sangat populer karena mudah dirawat dan cepat jinak. Ciri khasnya adalah bulu putih di bagian ekor dan suara khas yang keras.
3. Merbah Mata Merah (Pycnonotus brunneus)
Memiliki mata berwarna merah mencolok, jenis ini lebih jarang dipelihara karena suaranya tidak sekeras kerabatnya, tetapi tetap memiliki nilai estetika tinggi.
Tips Merawat Burung Merbah
Merawat Merbah tidak sulit, asalkan dilakukan dengan rutin dan penuh perhatian. Berikut beberapa tips dasar:
Pakan: Berikan pakan utama berupa buah-buahan segar seperti pisang, pepaya, dan tambahan voer berkualitas.
Kebersihan: Mandikan burung secara rutin dan bersihkan sangkar setiap hari agar burung tetap sehat.
Latihan: Gantung sangkar di tempat ramai agar burung terbiasa dan bisa meniru suara dari lingkungan.