Mengenal Kepiting Alaska
Kepiting Alaska, atau yang dikenal dengan nama ilmiah Paralithodes camtschaticus, adalah salah satu jenis kepiting terbesar di dunia yang hidup di perairan dingin di sekitar Alaska dan pesisir Rusia. Kepiting ini juga dikenal dengan sebutan king crab karena ukuran tubuhnya yang besar dan nilai ekonominya yang tinggi.
Kepiting Alaska memiliki cangkang keras berwarna merah kecoklatan dan memiliki kaki panjang yang kuat, yang membantu mereka bergerak di dasar laut berbatu dan berpasir. Kepiting ini menjadi favorit di pasar seafood internasional karena dagingnya yang lezat dan bergizi.
Ciri-ciri dan Habitat Kepiting Alaska
1. Fisik dan Ukuran
Kepiting Alaska dapat mencapai berat hingga 10 kilogram dengan lebar kaki yang bisa lebih dari 1,5 meter. Cangkangnya yang keras berfungsi sebagai pelindung dari predator dan lingkungan laut yang keras. Kepiting ini memiliki delapan kaki berjalan dan dua capit yang besar serta kuat untuk mempertahankan diri dan menangkap mangsa.
2. Habitat dan Persebaran
Kepiting Alaska hidup di perairan dingin dengan kedalaman antara 20 hingga 200 meter, terutama di wilayah perairan Alaska, Laut Bering, dan pesisir Kamchatka, Rusia. Mereka biasanya mendiami dasar laut yang berlumpur atau berbatu, tempat mereka mencari makanan dan berlindung.
3. Pola Makan
Kepiting Alaska adalah pemakan segala (omnivora) yang memakan berbagai jenis organisme laut seperti moluska, ikan kecil, dan ganggang. Mereka menggunakan capitnya untuk merobek mangsa dan mengumpulkan makanan.
Manfaat dan Perikanan Kepiting Alaska
1. Nilai Ekonomi Tinggi
Kepiting Alaska memiliki nilai jual yang sangat tinggi di pasar global, terutama di Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan. Dagingnya yang tebal dan manis menjadi bahan utama dalam hidangan mewah restoran seafood.
2. Perikanan Berkelanjutan
Perikanan kepiting Alaska diatur dengan ketat oleh pemerintah untuk menjaga populasi tetap stabil. Kuota penangkapan, musim penangkapan yang dibatasi, dan teknologi penangkapan yang ramah lingkungan digunakan untuk mencegah overfishing.
3. Nutrisi dan Kesehatan
Daging kepiting Alaska kaya akan protein, rendah lemak, dan mengandung berbagai vitamin serta mineral seperti selenium dan zinc yang penting bagi kesehatan tubuh. Konsumsi kepiting juga dapat mendukung sistem kekebalan dan kesehatan jantung.